IPS

Pertanyaan

keunikan rumah betang terletak dimana?

2 Jawaban

  • keunikan rumah adat betang, seperti berikut ini.

    1. Dihuni 5-7 Keluarga
    Rumah adat betang memanjang 30-150 meter. Sementara itu, lebarnya 10-30 meter. Rumah tersebut tak memiliki sekat-sekat sehingga lebih mirip aula. Umumnya, rumah adat betang dihuni 5-7 keluarga. Mereka hidup bersama satu atap, meskipun demikian, keluarga-keluarga itu memiliki dapur masing-masing. Karena itu, jumlah dapur di sebuah rumah betang mengikuti jumlah keluarga.

    2. Rumah Panggung untuk Menghindari Serangan Hewan Buas
    Pola permukiman masyarakat Dayak hampir selalu mendekati sungai. Mereka yakin betul sungai adalah sumber kehidupan. Maka itu, di sekitar sungai-sungai besar, seperti Kapuas, Barito, dan Arut, banyak ditemukan perkampungan.
    Namun, risiko hidup di dekat sungai lebih besar. Salah satunya dekat dengan habitat hewan buas, seperti buaya dan ular. Hewan-hewan ini memang masih banyak ditemukan di Borneo.
    Guna menghindari serangan hewan buas, masyarakat membangun rumah panggung dengan tiang penyangga setinggi 3-5 meter. Selain itu, rumah panggung dibangun dengan tujuan mengantisipasi banjir.

    3. Tangga Kecil untuk Menolak Hantu Kepala Terbang
    Satu-satunya jalan masuk ke rumah adat betang adalah melalui tangga kecil. Tangga itu hanya bisa dilalui satu orang. Lebarnya kira-kira 50 sentimeter.
    Bila malam tiba, tangga akan diangkat dan dimasukkan ke dalam rumah. Gunanya buat menghindari serangan hantu kepala terbang atau ngayau. Masyarakat Dayak yakin bahwa hantu ini bisa masuk rumah apabila tangga tetap dibiarkan di luar rumah.

    Ngayau akan memburu kepala manusia. Hantu ini dianggap juga sebagai guna-guna atau serangan dari musuh.

    semoga membantu
    maaf jika keliru
  • Rumah panggung agar tidak di ganggu binatang buas

Pertanyaan Lainnya