Bagaimana sambutan rakyat terhadap berita proklamasi?
IPS
marthaerrykhrip5ofyn
Pertanyaan
Bagaimana sambutan rakyat terhadap berita proklamasi?
2 Jawaban
-
1. Jawaban Rifda05161
Rakyat sangat senang sekali ...
Karena Belanda dan Jepang berhasil mengalahkan Indonesia dan mendengar bahwa Belanda dan Jepang sudah menyerah ...
Semoga Bermanfaat ... -
2. Jawaban zikoperdana
SAMBUTAN RAKYAT TINGKAT DAERAH
1. Di semarang
Berita proklamasi diterima melalui radio Domei, sementara itu Syarief Sulaeman dan MS. Mintarjo membawa ke gedung Jawa Hokokai yang sedang dilaksanakan sidang dibawah pimpinan Mr. Wongso Negoro. Dalam sidang tersebut dibacakan teks proklamasi, menyanyikan lagu Indonesia Raya dan menyerukan "Hidup Bung Karno" dan "Hidup Bung Hatta serta " Hidup Bangsa Indonesia". Berita proklamasi di radio semarang pada tanggal 19 Agustus 1945.
2. Di Brebes, Pekalongan, Tegal
Terjadi gerakan sosial yaitu penyerangan terhadap para pamong praja pegawai pemerintah yang dianggap pembawa kesengsaraan rakyat yang ditimbulkan oleh Jepang. Peristiwa ini merugikan perjuangan bangsa, sebab timbulnya bentrokan antarbangsa sendiri dapat melemahkan perjuangan berikutnya.
3. Di Surabaya
Insiden bendera 19 September 1945, terjadi di hotel Yamato, yang berpangkal pada tindakan beberapa orang Belanda mengibarkan bendera Merah Putih Biru. Tindakan tersebut menimbulkan amarah rakyat yang kemudian menyerbu hotel itu menurunkan bendera tersebut, serta merobek yang berwarna biru dan mengibarkannya kembali sebagi bendera merah putih.
4. Di Sulawesi Utara
Para pemuda yang tergabung dalam pasukan pemuda Indonesia mengadakan gerakan tangsi putih dan tangsi hitam di Teling Manado untuk membebaskan tawanan yang pro Republik Indonesia.
5. Di Medan
Berita proklamasi dibawa oleh Teuku Moh. Hasan, mendengar berita itu Ahmad Tohir membentuk Barisan pemuda Indonesia yang kemudian mengambil alih kekuasaan kantor-kantor yang dulu dikuasai Jepang.
6. Di Kutaraja (Banda Aceh)
Para pemuda dan tokoh masyarakat membentuk angkatan pemuda Indonesia, dan mereka mengibarkan bendera merah putih serta mengambil alih kekuasaan kantor-kantor yang dulu dikuasai Jepang.
7. Di Singaraja (Bali)
Para pemuda membentuk AMI (Angkatan Muda Indonesia) dan PRI (Pemuda Republik Indonesia).
8. Di Yogyakarta
Berita proklamasi yang diterima di Yogyakarta tanggal 17 Agustus segera disebarluaskan melui masjid-masjid terutama Masjid Besar Kauman dan Pakualaman